Usai mengikuti acara Musrenbangnas
beberapa waktu lalu di Jakarta, Bupati Berau Makmur HAPK juga menemui
beberapa menteri untuk memantapkan berbagai program yang tengah
dipersiapkan. Dengan Menko Kesra Agung Laksono, Makmur menyampaikan
perkembangan terakhir persiapan Festival Derawan. Ia juga bertemu
Menkumham Amir Syamsuddin berkaitan dengan Tempat Pelayanan Imigrasi
(TPI) bandara Kalimarau.
Festival Derawan, kata Makmur, menjadi ajang yang sangat penting bagi
perjalanan dunia wisata bahari di kabupaten Berau. Karena itu, acara
yang bersamaan dengan pelaksanaan Sail Komodo tersebut harus
dipersiapkan dengan matang. ”Inilah yang saya sampaikan dengan Menko
Kesra saat bertemu lalu,”kata Makmur.
Dalam pertemuan sekitar satu jam di gedung Nusantara, Jakarta, Menko
Kesra Agung Laksono, memberikan apresiasi kepada Pemprov Kaltim terutama
Pemkab Berau dan seluruh panitia Festival Derawan. Agung Laksono salut
Pemprov dan Pemkab Berau terus bekerja dalam mempersiapkan pelaksanaan
pesta wisata yang dihelat Juni hingga September mendatang ini.”Kami siap
memberi dukungan penuh atas suksesnya pelaksanaan festival Derawan,”
kata Agung Laksono.
Bukan hanya dukungan moril, tetapi juga berbagai usulan yang
disampaikan dalam kaitan pelaksanaan juga akan mendapat perhatian
serius. ”Berbagai usulan anggaran yang disampaikan panitia di kabupaten
Berau akan kami perhatikan” tambahnya. Usulan dimaksud, berkaitan dengan
pembiayaan yang dibutuhkan selama persiapan hingga puncak acara
festival.
Agung Laksono juga mengingatkan kepada jajaran panitia di daerah bahwa
pada saat puncak festival nanti diperkirakan akan ada rombongan dengan
menggunakan kapal penumpang. Sehingga menjadikan Derawan sebagai
destinasi wisata. Mereka akan mengunjungi Derawan, untuk wisata
sekaligus melakukan kegiatan bakti sosial. ”Bisa jadi itu nanti akan
beranggotakan Pramuka,”tambahnya.
Usai pertemuan dengan Menko Kesra Agung Laksono, Bupati melanjutkan
pertemuan dengan Menkumham Amir Syamsuddin atas undangan khusus di
kediamannya. Dalam pertemuan tersebut, Bupati Berau menyampaikan
kembali tindaklanjut kegiatan di bandara Kalimarau pasca grand opening
yang juga dihadiri Menkumham. Termasuk tindak lanjut yang dilakukan
jajaran kantor Menkumham provinsi Kaltim.
Tempat Pelayanan Imigrasi (TPI) menjadi salah satu penentu keinginan
Bupati dalam menjadikan Kalimarau sebagai bandara internasional ke tiga
di Kaltim setelah Sepinggan Balikpapan dan Juwata Tarakan.
“Infrastruktur di bandara sudah siap. Tinggal pendukung yang masih
dipersiapkan melalui koordinasi lintas sektoral. Masih menunggu
kelengkapan Bea Cukai dan dukungan lainnya,” kata Makmur.
Menkumham Amir Syamsuddin, mengaku memberikan perhatian khusus
terhadap bandara Kalimarau yang akan menjadi pintu terdepan di bagian
utara Kaltim. Apalagi, setelah terbentuknya provinsi Baru. Maka Berau
tentu akan mendapat berkah dari terbentuknya provinsi baru tersebut.
Salah satunya, keberadaan bandara Kalimarau. ”Tentu warga di ibukota
provinsi Kaltara banyak menjadikan Kalimarau sebagai lintas perjalanan
udara mereka,” kata Amir Syamsuddin.
Terkait dengan perkembangan pariwisata, jelas dengan terbukanya jalur
Internasional akan semakin menjadikan Berau sebagai daerah wisata yang
banyak dikunjungi wisatawan. ”Insya Allah sebelum pelaksanaan Festival
Derawan TPI di Kalimarau sudah bisa beroperasi,” tambahnya. Dengan TPI
itu, operator penerbangan tentu akan melirik dan berfikir untuk membuka
jalur Internasional. Termasuk upaya-upaya pendekatan langsung yang harus
dilakukan jajaran Pemkab dalam meyakinkan operator penerbangan luar
negeri untuk masuk membuka rute penerbangan Internasional.
Comments
Post a Comment
Silahkan Masukan Komentar dangkita..
:::Cara mengirim komentar anda harus mempunyai account google atau url web/blog lainnya ( seperti wordpress, dll ).
:::Jika anda tidak memiliki account google atau url web/blog, maka anda dapat mengirimkan komentar anda dengan memilih pengguna "Anonymouse"