Bupati Serahkan Bantuan dan Bonus Pemenang MTQ

Ratusan santri dari berbagai pondok pesantren se-Kabupaten Berau berkumpul di Balai Mufakat Tanjung Redeb, Senin (29/7) kemarin, dalam rangka berbuka puasa bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Berau. Bupati Berau Makmur HAPK sengaja mengundang keluarga besar pondok pesantren beserta guru yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Buka puasa juga dihadiri Wakil Bupati Ahmad Rifai, Sekkab Jonie Marhansyah dan sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

 

Dalam kesempatan itu, Bupati Berau Makmur HAPK juga menyerahkan bantuan kepada pondok pesantren maupun kepada para santri. Tidak hanya para santri, melalui Wakil Bupati Ahmad Rifai juga diserahkan bonus kepada qori dan qoriah Kabupaten Berau yang menjadi terbaik dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur di Kabupaten Malinau beberapa waktu lalu. Untuk qori terbaik pertama yang mengharumkan nama Kabupaten Berau mendapat bonus masing-masing sebesar Rp 28,5 juta.

 

Di antaranya Muhamad Andi Saputra sebagai Murattil terbaik. Maman Rohmatullah Qori canet, Hj Arwa Kurnia mufassir Bahasa Indonesia, Syamsul Rizal Naskah putra dan Ayu Wanti-wanti sebagai terbaik dekorasi putra.

 

Tidak hanya Bupati dan Wakil Bupati yang menyerahkan bantuan serta bonus, tetapi juga pengusaha Berau berdarah tionghoa, Oetomo Lianto juga menyerahkan santunan kepada para santri dalam acara tersebut. Santunan untuk tujuh pondok pesantren di Berau tersebut diserahkan Aliang --sapaan Oetomo Lianto—kepada Bupati Berau Makmur HAPK untuk selanjutnya diteruskan ke pengurus pesantren.

 

“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian kami kepada pondok pesantren di Berau, karena nenek kami juga penganut Agama Islam,” ungkap pengusaha yang berbinis di berbagai bidang usaha tersebut.

 

Sementara Bupati Berau Makmur HAPK, kepada media ini mengungkapkan kalau bantuan yang diberikan tersebut diharapkan dapat membantu para santri dalam menghadapi Lebaran mendatang. Ia juga berharap apa yang diserahkan tersebut juga dapat dimanfaatkan dengan baik. “Kami juga berterima kasih atas perhatian pengusaha lokal yang juga memberi santunan kepada para santri,” ungkapnya.

 

Begitu juga kepada kurang lebih 15 peserta MTQ dari kontingen Berau yang berhasil meraih juara dalam MTQ tingkat provinsi. Bonus yang diberikan, dikatakan Makmur, diharapkan menjadi motivasi untuk lebih baik lagi. Bonus tersebut juga diharapkan menjadi motivasi bagi qori dan qoriah lain untuk memacu prestasi agar ke depan bisa terus membawa nama harum daerah. “Jangan hanya melihat dari bonus yang diberikan, namun kami berharap lebih kepada motivasi untuk lebih baik lagi,” tandasnya.