“Tekad Bela Negara Jangan Goyah”

Bertempat di Bumi Perkemahan Mayang Mangurai Kecamatan Teluk Bayur, (14/8) kemarin, berlangsung upacara HUT ke-48 Pramuka. Bertindak sebagai inspektur

upacara adalah Bupati Berau Makmur HAPK. Upacara diikuti Muspida, DPRD Berau, Pengurus Kwaran, mabicab, kwarcab, serta ratusan anggota Pramuka, baik tingkat siaga maupun penggalang.

Bupati Makmur HAPK yang juga ketua majelis cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Berau mengharapkan kepada seluruh keluarga besar Pramuka Berau untuk bersama-sama mewujudkan revitalisasi gerakan Pramuka yang telah dicanangkan oleh Presiden RI sejak dua tahun lalu. Dengan revitalisasi Gerakan Pramuka sebagai salah satu pilar pendidikan kaum muda, telah tampak banyak kemajuan yang diperoleh.

Berbagai pihak kembali menyadari pentingnya peranan Pramuka sebagai wadah pembinaan di tanah air. Dalam kesempatan itu, Bupati Makmur juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memanfaatkan semangat kebangkitan nasional, memacu perkembangan Pramuka, serta menyukseskan pula revitalisasi gerakan Pramuka.

“Sehingga dapat dihasilkan kaum muda yang tinggi semangat kebangsaannya, kokoh ikatan persatuan dan kesatuan Indonesia, serta tidak tergoyahkan tekad bela negaranya,” ujarnya.

Dikatakannya, hakekat revitalisasi gerakan Pramuka adalah meningkatkan dan memantapkan fungsi pendidikan gerakan Pramuka untuk pembenahan aspek pendidikan kepramukaan, metode pendidikan dan materi pendidikan serta sarana dan prasarana. Dalam memeringati HUT ke-48 Gerakan Pramuka, selayaknya semua pihak mengenang kembali sekaligus membulatkan tekad, untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan. Karena pada era globalisasi, era ekonomi bebas, serta era kemudahan transportasi, komunikasi dan informasi yang sedang dialami pada saat ini, ancaman terhadap semangat persatuan dan kesatuan, ancaman terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara, serta ancaman terhadap nasionalisme.

Makmur juga mengingatkan pentingnya gerakan Pramuka dalam mengantisipasi tindak kriminal di kalangan remaja, seperti narkoba, pergaulan bebas, perkelahian antarkelompok, termasuk kebut-kebutan di jalan raya sampai menyebabkan kematian. “Karena gerakan Pramuka mendidik siswa mandiri, berkepribadian, serta berwatak prima untuk menjadi manusia bermanfaat bagi bangsa khususnya di Berau,” ungkapnya.

Bupati juga mengingatkan para generasi muda untuk terus meningkatkan kualitas diri, dengan mengisi kegiatan-kegiatan positif. Apalagi gerakan Pramuka merupakan wadah yang baik untuk siswa menempa diri menjadi manusia disiplin, kreatif dan mandiri. Sekolah-sekolah harus terus menghidupkan gerakan Pramuka, baik di tingkat SD hingga SMU.

“Banyak manfaat yang bisa dipetik, seperti kemandirian, kerja sama dan kebersamaan,” katanya.

Pada peringatan hari Pramuka kemarin, juga diisi dengan pemberian penghargaan kepada kelompok gugus epan (gudep) yang berhasil meraih juara paduan suara. Acara itu juga dimeriahkan dengan atraksi marching band yang diikuti lebih dari 30 personel anggota Pramuka.

Comments