Pembangunan Berau Luar Biasa

Setelah menikmati liburan ke Pulau Derawan bersama istri dan anaknya, Suwarna Abdul Fatah, mantan gubernur Kaltim, menyempatkan diri mengunjungi kolam renang Kakaban Aquatik dan pasar Baddit Di Pattung (pasar induk, Red), sebelum bertolak menuju Jakarta melalui Balikpapan, Selasa (13/1).

Kunjungan singkat Suwarna yang didampingi Bupati Berau Makmur HAPK, Wakil Bupati Ahmad Rifai dan sejumlah pejabat Pemkab Berau ke kolam renang Kakaban Aquatik serta pasar Baddit Di Pattung di Sei Buluh kilometer 5, kemarin, memberikan kesan tersendiri bagi Suwarna.

Bagaimana tidak, Berau yang sempat dikunjunginya beberapa tahun lalu, saat masih menjabat sebagai orang nomor satu di Kaltim, belum terlihat pembangunan sarana atau fasilitas olahraga yang megah dan berstandar internasional.

Namun kini, Berau telah memiliki kolam renang yang disebut-sebut sebagai terbaik ketiga di Indoensia setelah Jakarta dan Surabaya, Jatim.

“Uh... ini bagus banget,” kata Suwarna, ketika baru memasuki pintu masuk ke kolam renang.

Saat berada di pinggir kolam utama –kolam renang Kakaban Aquatik memiliki 2 kolam; 1 kolam utama dan yang 1 kolam pemanasan, tak henti-hentinya Suwarna berdecak kagum melihat fasilitas yang tersedia di kolam yang di bangun untuk penyelenggaraan pertandingan cabang olahraga selam nomor pin pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVVI Kaltim beberapa waktu lalu, seperti tribun untuk penonton maupun fasilitas lainnya.

“Luar biasa, ini sungguh luar biasa,” kata Suwarna lagi.

Usai meninjau sejenak kolam renang Kakaban Aquatik, Suwarna bersama rombongan pejabat Pemkab Berau pun mengunjungi pasar Baddit Di Pattung di Sei Buluh kilometer 5. Meskipun hanya melihat dari luar bangunan pasar yang dibangun dengan dana miliaran rupiah itu, sudah cukup bagi Suwarna untuk menilai bahwa perkembangan pembangunan di Berau cukup pesat.

Kepada wartawan, Suwarna mengatakan, dengan telah dibangunnya beberapa fasilitas olahraga di Berau, seperti lapangan voli pantai di Pulau Derawan dan kolam renang di Tanjung Redeb yang berstandar internasional, maka Berau bisa bersaing dengan daerah lain di Indonesia. Dirinya pun berharap fasilitas yang telah dibangun tersebut bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dirawat.

“Saya sangat terkesan dengan fasilitas olahraga yang dibangun di Berau. Semoga dengan adanya fasilitas olahraga yang bagus itu, Berau bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi,” ujar Suwarna.

Selain fasilitas olahraga, Suwarna pun terkesan dengan jalan poros Tanjung Redeb-Tanjung Batu. Menurut dia, jalan poros Tanjung Redeb-Tanjung Batu sudah lebih bagus. Tidak seperti waktu dirinya berkunjung ke Berau beberapa tahun lalu, saat melalui jalan poros Tanjung Redeb-Tanjung Batu itu harus ditempuh 3 sampai 4 jam. Namun sekarang sudah bisa ditempuh dengan waktu 1,5 jam saja.

“Perkembangan di Berau sangat pesat, termasuk infrastrukturnya,” kata Suwarna.