IPA KM 5 Belum Bisa Dioperasikan

MESKI pekerjaan fisiknya telah rampung 100 persen, namun pelanggan PDAM Tirta Segah tampaknya masih harus bersabar untuk menikmati distribusi air bersih dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) Jl. Raja Alam KM 5 ini.


Alasannya, karena IPA baru tersebut masih dalam tahap pemeliharaan oleh pihak kontraktor.


Menurut Rusli, Kasi Air Minum pada Dinas Pekerjaan Umum (PU), masa pemeliharaan yang dilakukan pihak kontraktor selama 6 bulan. Berarti sekitar bulan Juli baru dilakukan serah terima IPA dari pihak kontraktor kepada pemerintah daerah.


Sebenarnya kata Rusli, jika mendesak IPA baru siap dioperasikan kapan saja. Pasalnya, listrik yang sebelumnya sempat menjadi kendala, kini tidak lagi. Selain telah mendapat suplay dari PLN, IPA baru pun dilengkapi dengan dua unit genset dengan kapasitas 500 KWA sebagai backup ketika tiba-tiba terjadi pemadaman arus listrik dari PLN.


“Tapi yang menjadi permasalahannya adalah, siapa yang menanggung biaya operasional ketika IPA baru dioperasikan? Karena untuk operasional IPA diperlukan dana besar,” kata Rusli, kemarin (21/1).


Dikonfirmasi terpisah, Direktur PDAM Tirta Segah Bahriansyah mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan IPA baru beroperasi. Hanya saja, karena IPA baru belum diserah terimakan oleh kontraktor, maka pihaknya belum dapat mengoperasikan.


“Kami belum berani operasikan jika belum diserah terimakan,” tegas Bahri, yang dihubungi melalui telepon selularnya.


Jika telah diserah terimakan dari kontraktor kepada pemerintah daerah dan dari pemerintah daerah kepada PDAM, maka pihaknya pun berjanji akan segera mengoperasikan IPA baru tersebut.


Lantas bagaimana jika diminta untuk dioperasikan? Menurut dia, pihaknya siap saja mengoperasikan, asalkan pemerintah daerah memberikan bantuan pendanaan operasional. Ditambahkan, pihaknya akan melakukan penyesuaian tarif jika IPA baru berfungsi.

Comments