Bakar Ikan Terpanjang di Dermaga Tanjung Batu

Panitia lomba memancing memperebutkan piala bupati Berau, ingin menyajikan hal spektakuler. Selain peserta bisa menikmati bagaimana asyiknya memancing di laut, juga akan ikut merasakan lezatnya ikan bakar. Kegiatan bakar ikan ini, diupayakan bisa tercatat di Museum Rekor Indonesia (Muri).



Eet, ketua panitia lomba memancing menyampaikan, lomba akan digelar Oktober. Namun sejak saat ini sudah menyebarkan formulir pendaftaran kepada semua kelompok memancing yang ada di tanah air. Sebab diharapkan, lomba yang juga menyediakan bonus ratusan juta rupiah ini, menjadi salah satu kalender lomba memancing tingkat nasional.

Untuk peserta dari Kaltim, sudah banyak yang menyatakan kesediaannya bergabung dalam even tahunan yang digarap Persatuan Memancing Berau (Permasau) ini. Panitia juga sudah menghubungi kelompok memancing dari wilayah Sabah, Malaysia seperti dari Tawau dan Kota Kinabalu.

Kelompok memancing dari Sulawesi, Jawa dan Sumatera juga sudah diberi kabar. ”Ada beberapa pemancing asal Jawa sudah menyatakan bersedia ikut ambil bagian,” kata Eet. Lomba itu akan berlangsung minggu keempat Oktober. Selain lomba memancing, panitia sudah menyepakati menggelar kegiatan bakar ikan di atas dermaga Tanjung Batu, ibukota Pulau Derawan. Kegiatan ini diusahakan bisa masuk Muri melalui kategori kegiatan membakar ikan terpanjang di Indonesia.

Dermaga Tanjung Batu yang panjangnya hampir 500 meter itu, dinilai memenuhi syarat sebagai lokasi membakar ikan. Jika dibuat dua jalur tanpa putus, itu berarti panjang tempat membakar ikan bisa mencapai 1 kilometer. Panitia juga harus menyiapkan ikan yang cukup.

”Diharapkan, kegiatan ini mampu menyita perhatian pengunjung, apalagi bila dikaitkan dengan kegiatan peringatan hari jadi Berau dan hari jadi kota Tanjung Redeb,” imbuhnya.

Comments